Tuesday 18 August 2015

Petunjuk Hilangkan Sifat Kekanak-kanan Pada Wanita

Petunjuk Hilangkan Sifat Kekanak-kanan Pada Wanita

banyak wanita yang selalu ingin dimengerti oleh para pasangannya.
Namun terkadang selalu saja dia dr rochelle masih merasa bahwa pasangannya tidak pernah mengerti dan memberi perhatian padanya.
dr rochelle

 Akibatnya seringlah berjalan pertikaian dan pertengkaran kecil dalam satu buah hubungan.
 Lelaki pun bisa merasa lelah bersama sikap pasangannya sehingga mereka terkadang menjadi sangat cuek, padahal kita sudah menuntut perhatiannya.
 Nah, kalau begitu berjalan pada Anda, mencoba kita mengkoreksi pribadi masing-masing dulu.
Mungkin Saja ada sifat “childish” (kekanak-kanakan) yang terkandung dalam diri kita.

 1. Perkataan seperti anak-anak
 Apa saja yang termasuk dalam permasalahan ini? Yang pertama yakni selalu menuntut. Aspek ini seperti meminta pasangan kita buat bisa menuruti kehendak kita. Tidak seluruh pasangan mampu atau merasa nyaman dgn tuntutan kita. Yang kedua berbicara semaunya dan tidak mengerti kondisi dan kala yang sesuai. Wanita kalau ada yang ingin dikatakan segera dilakukan dgn emosi, tak dgn memikirkan perasaan dan situasi kondisi.
bisa saja pasangan kita sedang ada masalah atau sedang lelah. kemungkinan dirinya langsung emosi dan sebal mendengar tuntutan kita. Oleh lantaran itu, hati-hati dalam perkataan yang ingin diucapkan pada pasangan kita.

 2. Perasaan seperti anak-anak
Wanita mempunyai perasaan yang seperti anak-anak ialah sensitif dan mudah sekali kepada akhirnya merajuk. Lelaki lebih sering melaksanakan sesuatu dgn apa adanya. Mereka terkadang sulit utk memahami secara detil perasaan wanita. Oleh karena itu juga sebagai wanita hendaklah bertindak bersama kiat dewasa.
 Bicarkan dgn baik-baik kepada pasangan berkaitan perihal yang sanggup saja kurang menyenangkan hati kita. Dengan demikian pasangan kita akan lebih merasa dihargai dan dapat mengkoreksi sifat dan sikapnya.

 3. Pikiran seperti anak-anak
 Anak-anak amat sering mempunyai pikiran pendek. Anak-anak selalu memikirkan berkenaan apa saja yang bakal membuatnya senangnya dan akan merasa takut pada sesuatu yang dirasanya mampu merugikan ia. Wanita lebih tidak jarang mempunyai kecurigaan. Wanita seringkali berpikir apakah mungkin pasangannya selingkuh, atau bisa saja pasangannya tidak cinta lagi atau pikiran sensitif lainnya. Buanglah pikiran negatif itu dan tetaplah berikiran posistif.
Semoga dari pemaparan di atas mampu membuat kita yang merupakan wanita mengkoreksi diri kita. Bersama demikian kita dan pasangan sanggup saling mengerti dan mengkoreksi satu sama lain sehingga bisa membuat hubungan semakin harmonis.

Anjuran Hilangkan Sifat Kekanak-kanan Pada perempuan

Tak Sedikit wanita yang selalu ingin dimengerti oleh para pasangannya.
Namun terkadang selalu saja beliau konsisten merasa bahwa pasangannya tidak pernah mengerti dan memberi perhatian padanya.
 Akibatnya seringlah terjadi pertikaian dan pertengkaran kecil dalam satu buah hubungan.
 Lelaki serta sanggup merasa lelah bersama sikap pasangannya sehingga mereka terkadang menjadi sangat cuek, padahal kita sudah menuntut perhatiannya.
 Nah, kalau begitu terjadi pada Anda, coba kita mengkoreksi pribadi masing-masing dulu.
Kemungkinan ada sifat “childish” (kekanak-kanakan) yang terkandung dalam diri kita.

 1. Perkataan seperti anak-anak
 Apa saja yang termasuk dalam permasalahan ini? Yang mula-mula ialah selalu menuntut. Factor ini seperti meminta pasangan kita buat sanggup menuruti kehendak kita. Tidak semua pasangan bakal atau merasa nyaman dengan tuntutan kita. Yang kedua bicara semaunya dan tidak mengerti kondisi dan disaat yang sesuai. Wanita jika ada yang ingin dikatakan serentak dilakukan bersama emosi, tak dgn memikirkan perasaan dan situasi kondisi.
barangkali pasangan kita sedang ada masalah atau sedang lelah. mungkin saja dirinya serentak emosi dan sebal mendengar tuntutan kita. Oleh maka dari itu, hati-hati dalam perkataan yang ingin diucapkan kepada pasangan kita.

 2. Perasaan seperti anak-anak
Wanita mempunyai perasaan yang seperti anak-anak yaitu sensitif dan mudah sekali kepada akhirnya merajuk. Lelaki paling tidak jarang laksanakan sesuatu bersama apa adanya. Mereka terkadang sulit utk memahami dgn trick detil perasaan wanita. Oleh sebab itu pula yang merupakan wanita hendaklah bertindak secara dewasa.
 Bicarkan dengan baik-baik kepada pasangan tentang elemen yang bisa jadi kurang menyenangkan hati kita. Dengan demikian pasangan kita akan lebih merasa dihargai dan bakal mengkoreksi sifat dan sikapnya.

 3. Pikiran seperti anak-anak
 Anak-anak amat sering mempunyai pikiran pendek. Anak-anak selalu memikirkan tentang apa saja yang sanggup membuatnya senangnya dan akan merasa takut pada sesuatu yang dirasanya mampu merugikan dirinya. Wanita teramat tidak jarang mempunyai kecurigaan. Wanita paling sering berpikir apakah mungkin pasangannya selingkuh, atau bisa jadi pasangannya tidak cinta lagi atau pikiran sensitif yg lain. Buanglah pikiran negatif itu dan tetaplah berikiran posistif.
Semoga dari pemaparan di atas mampu membuat kita yang merupakan wanita mengkoreksi diri kita. Bersama demikian kita dan pasangan mampu saling mengerti dan mengkoreksi satu sama lain sehingga dapat membuat jalinan semakin harmonis.

Anjuran Hilangkan Sifat Kekanak-kanan Terhadap perempuan

Tak Sedikit wanita yang selalu ingin dimengerti oleh para pasangannya.
Namun terkadang selalu saja ia konsisten merasa bahwa pasangannya tidak pernah mengerti dan memberi perhatian padanya.
 Akibatnya seringlah terjadi pertikaian dan pertengkaran kecil dalam satu buah pertalian.
 Lelaki juga dapat merasa lelah bersama sikap pasangannya sehingga mereka terkadang menjadi amat sangat amat sangat cuek, padahal kita sudah menuntut perhatiannya.
 Nah, kalau begitu terjadi pada Anda, cobalah kita mengkoreksi pribadi masing-masing dulu.
bisa jadi ada sifat “childish” (kekanak-kanakan) yang terkandung dalam diri kita.

 1. Perkataan seperti anak-anak
 Apa saja yang termasuk dalam permasalahan ini? Yang perdana merupakan selalu menuntut. Hal ini seperti meminta pasangan kita untuk akan menuruti kehendak kita. Tidak semua pasangan dapat atau merasa nyaman dengan tuntutan kita. Yang kedua berbicara semaunya dan tidak mengerti kondisi dan waktu yang cocok. Wanita jika ada yang ingin dikatakan serta-merta dilakukan dengan emosi, tak bersama memikirkan perasaan dan situasi kondisi.
mungkin saja pasangan kita sedang ada masalah atau sedang lelah. bisa saja dirinya langsung emosi dan sebal mendengar tuntutan kita. Oleh karena itu, hati-hati dalam perkataan yang ingin diucapkan kepada pasangan kita.

 2. Perasaan seperti anak-anak
Wanita mempunyai perasaan yang seperti anak-anak adalah sensitif dan mudah sekali terhadap akhirnya merajuk. Lelaki paling sering lakukan sesuatu dgn apa adanya. Mereka terkadang sulit buat memahami secara detail perasaan wanita. Oleh dikarenakan itu juga sebagai wanita hendaklah bertindak dgn trick dewasa.
 Bicarkan dengan baik-baik pada pasangan menyangkut factor yang bisa jadi kurang menyenangkan hati kita. Dengan demikian pasangan kita bakal lebih merasa dihargai dan akan mengkoreksi sifat dan sikapnya.

 3. Pikiran seperti anak-anak
 Anak-anak amat sangat tidak jarang mempunyai pikiran pendek. Anak-anak selalu memikirkan tentang apa saja yang bisa membuatnya senangnya dan sanggup merasa takut kepada sesuatu yang dirasanya bisa merugikan beliau. Wanita lebih sering mempunyai kecurigaan. Wanita paling tidak jarang berpikir apakah mampu saja pasangannya selingkuh, atau bisa saja pasangannya tidak cinta lagi atau pikiran sensitif yg lain. Buanglah pikiran negatif itu dan tetaplah berikiran posistif.
Semoga dari pemaparan di atas sanggup membuat kita juga sebagai wanita mengkoreksi diri kita. Dengan demikian kita dan pasangan dapat saling mengerti dan mengkoreksi satu sama lain sehingga dapat membuat interaksi semakin harmonis.

No comments:

Post a Comment

Blog Archive